Mie Instan bikin Obesitas
Mie instan memang praktis dan memiliki rasa yang enak, panganan yang satu ini merupakan salah satu jajanan yang banuak di gemarin orang Indonesia. Tapi jika teman peminat mie instan jangan kebanyakan makan mie juga ya, karena bisa mengakitbatkan kegemukan ya teman.
Meskipun mi instan mayoritas terdiri atas karbohidrat, namun makanan ini masih dianggap sebagai jajanan atau makanan selingan belaka. Jadi bukan menjadi makanan pokok keseharian ya.
Meskipun mi instan mayoritas terdiri atas karbohidrat, namun makanan ini masih dianggap sebagai jajanan atau makanan selingan belaka. Jadi jangan di jadikan makanan pokok sehari-hari juga ya.
Padahal, sebungkus mi instan mengandung kalori sebesar 350 Kkal, demikian menurut dokter yang bertugas di SMC RS Telogorejo Semarang, RSUP Kariadi, serta dosen pada Fakultas Kedokteran Undip ini.
Di dalam satu bungkus mie instan, kita bisa menemukan 350 kalori. Jumlah kalori ini setara dengan kalori di dalam tujuh buah pisang, empat lembar roti tawar yang sudah dikupas, atau sekitar 5-6 sendok nasi lengkap dengan sayur dan lauk. Jika kita membandingkan jumlah kalori ini dengan kebutuhan kalori manusia dewasa yang aktif yang sebanyak 1.500 kalori, maka konsumsi mie instan sebagai camilan dan dikombinasikan dengan makan berat tiga kali dalam sehari dan juga camilan lainnya akan membuat kita mengkonsumsi kalori dengan berlebihan. Alhasil, kita pun bisa menjadi lebih gemuk.
Dalam satu hari, orang dewasa yang aktif bekerja rata-rata membutuhkan kalori sebanyak 1.500.
Dengan demikian jika setelah mengonsumsi mi instan mereka masih makan nasi beserta lauk pauknya, belum lagi snack atau camilan lain, maka kalori pun akan menumpuk.
Jika kalori yang menumpuk berlebihan, selanjutnya oleh tubuh akan diproses menjadi lemak. Maka tak heran jika mi instan bisa memicu kegemukan.
Dari sisi banyaknya kalori saja, apalagi jika tidak diimbangi kegiatan fisik yang cukup, sebaiknya memang menghindari bahan makanan ini.
Tak hanya jumlah kalorinya yang tinggi, bahan pembuat mie instan yang berupa tepung cenderung sangat mudah diserap oleh tubuh sehingga kelebihan kalori akan bisa segera diproses tubuh menjadi lemak yang pada akhirnya memicu kegemukan.
Jika kita termasuk dalam pecinta mie instan, ada baiknya kita mengkonsumsinya tidak terlalu sering dan tidak menganggapnya sebagai camilan selingan diantara waktu makan. Tak hanya itu, kita juga harus tetap rutin berolahraga agar bisa membakar kalori dalam tubuh dengan lebih baik agar tidak mudah terkena kegemukan.
Komentar
Posting Komentar